Rabu, 20 Oktober 2010

Menghitung Berat Besi Beton

Mengetahui berat besi beton sangat mutlak diperlukan, dalam analisa pengerjaan Beton, tingginya harga per m3 beton faktor penentunya adalah koefesien berat besi beton tiap m³ Beton dan harga satuan dasar besi beton / kg di pasaran.
Untuk proyek-proyek pemerintah yang ditenderkan biasanya sudah disediakan draft analisa pekerjaan beton di dokumen lelang. CEK ULANG !! APAKAH KOEFISIEN BOBOT BESI SESUAI DENGAN BOBOT REAL LAPANGAN ( Panitia kadang membuat analisa berdasarkan BOW tanpa merubah koefisien Bobot Besi Beton)

Saat ini, banyak tersedia buku dan tabel yang berisi tentang berat besi beton dengan diameternya, dalam tabel tersebut berat besi beton dihitung tiap 1 (satu) meter panjang (kg/m), yang jadi pertanyaan, apakah tiap waktu kita mesti bawa itu tabel/buku ?? nah,.. untuk mengetahui cara menghitung berat besi dengan cara manual menggunakan rumus dasar luas penampang, kita dapat menggunakan persamaan dibawah ini,..


Rumus yang sudah jadi :
Berat per m' (kg/m') = 0,006162 x ز
Berat per batang (kg) = 0,006162 x 12 m' (panjang besi asli, dipasaran tdksampai 12 m cuma 11.7 untuk besi marking )

Asal rumus :
Dengan menggunakan pendekatan rumus volume tabung.
Volume tabung = (0,25 x 3,14 x ز) x P x BJ

Keterangan :
Ø = diameter besi beton
P = panjang besi beton
BJ = berat jenis besi beton (7.850 kg/m³)

Rumus ini disederhanakan, sehingga menjadi :
Volume = 0.25 x 3.14 x ز (m²) x Panjang (m') x 7.850 kg/m³
= 6.162,25 kg/m³ x ز (m²) x Panjang (m')

Contoh Perhitungan :
Menghitung berat besi Ø 10 mm per m' :

>>10 mm = 0,01 m
Sehingga menjadi :

= 6.162,25 kg/m³ x 0,01² (m²)
= 0,616225 kg/m'

Untuk 1 lonjor besi Ø 10 :
asumsi panjang 1 lonjor = 12 m

= 0,616225 kg/m' x 12 m
= 7,3947 kg

Demikian Cara Menghitung Berat Besi Beton, semoga bermanfaat

1 komentar: